Virus Human Pappiloma
Kangker Servik disebabkan oleh Virus Human Pappiloma (HPV) penyebab kanker serviks atau leher rahim pada wanita.
Namun bukan cuma wanita Human Pappiloma Virus (HPV) juga dapat menyerang pria yaitu menyebabkan kanker penis atau dikenal sebagai kutil kelamin.
Jenis virus yang mencapai ratusan macam dan modus penularan variatif.
Berganti-ganti pasangan dan berhubungan seks di usia dini adalah salah satu penyebap kangker servik.
Wanita yang tidak memiliki faktor risiko utama atau tidak berganti-ganti pasangan seks tetap saja dapat terancam infeksi Human Pappiloma Virus (HPV).
Perempuan monogami (satu pasangan) juga beresiko ± 0-37% terhadap HPV.
Kanker leher rahim (servik) adalah kanker yang terjadi pada serviks uterus. Daerah organ reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke arah rahim yang terletak antara rahim (uterus) dan liang sanggama (vagina). Kanker tersebut biasa terjadi pada wanita yang berumur diatas 40 tahun tapi ada juga menyerang wanita muda. Tidak hanya wanita virus human pappiloma juga bisa menyerang pria yang berganti-ganti pasangan seks yang berupa kanker penis, lalu menularkan keistri mereka berupa kanker serviks.
Begitu pula jika wanita terkena kanker serviks atau mulut rahim, maka akan menularkan kepria pasangannya (kanker penis).
Kangker penis berbentuk seperti jengger ayam yang tumbuh di sekeliling penis.
Bagi pria mudah mengenali terjangkitnya Virus Human Pappiloma namun tidak dengan wanita karena berada didalam servik uterus (daerah antara liang senggama dan rahim/uterus) hanya dengan "Pap Smear Test" yang bisa mendeteksi adanya serangan HPV, namun patut waspada bila sering terjadi pendarahan sehabis bersenggama (walau darahnya sedikit), atau keluarnya darah setelah mentruasi padahal menstruasinya sudah tuntas.
Periksakanlah ke dokter segera sebelum terlambat.
Miliki Rambut Sehat
KERAMAS
• Semua shampoo mengandung deterjen, tapi kita bisa memilih shampoo yang mengandung hanya sedikit deterjen sehingga tidak menghilangkan semua kandungan minyak rambut anda sewaktu keramas.
Ciri-ciri shampoo dengan kandungan deterjen tinggi yaitu sehabis keramas rambut terasa kesat, kering dan kasar.
• Untuk mendapatkan hasil maksimal, setelah mamakai kondisioner atau shampoo pada rambut, pijat-pijat bagian akar rambut, atas kepala Anda dan kemudian ujung rambut.
• Jangan terlalu sering mencuci rambut, keramas setiap hari bisa membuat rambut dan kulit kepala kering.
Sebaiknya lakukan 2 ->3 kali seminggu tapi jika terpaksa harus sering keramas sebaiknya tambahkan kondisioner pada ujung-ujung rambut.
• Lakukan Creambath atau Hair Mask. Jika rambut sering terkena alat pemanas (hair dryer, pelurus rambut, dll) maka seminggu sekali harus melakukan creambath. Tapi jika rambut Anda sangat rusak, bercabang atau mudah patah, sebaiknya dimasker.
PENATAAN
• Pemakaian hair dryer sudah menjadi kebiasaan untuk sekedar mengeringkan atau menata rambut.
Pemakaian hair dryer yang benar adalah minimal 10 cm di atas rambut dan harus selalu digerakan sehingga somprotan udara panas tidak hanya mengarah ke satu bagian rambut saja. Oleskan hair recopery pada rambut sebelum memulai pengeringan (meminimaliser kerusakan rambut akibat panas hair dryer atau matahari).
• Ketika rambut masih basah keringkan rambut sambil sisir rambut dengan jari, sampai rambut kering 80%. Jika jari-jari Anda tidak lagi menyangkut pada ujung rambut, Anda sudah bisa menggunakan sisir. Langkah ini perlu dilakukan untuk mengurai rambut yang kusut saat basah.
Selamat kini anda mempunyai rambut sehat terawat.(Snr)
After Color
Agar warna rambut awet (tidak cepat pudar) hindari keramas selama 2 hari setelah proses pewarnaan rambut, jika terpaksa harus keramas bilas dengan air saja (tanpa shampoo) atau hanya gunakan kondisioner (tanpa shampoo).
Untuk perawatan selanjutnya, pilih shampoo khusus untuk rambut berwarna (After Color Shampoo), hindari shampoo anti ketombe (bisa cepat luntur warna rambut).
Masker rambut minimal dua minggu sekali agar batang rambut kuat tidak mudah patah.
Rambut sehat dipengaruhi juga oleh asupan nutrisi. Perbanyak asupan protein (keju dan kacang-kacangan), ikan salmon (lemak omega-3), sayur, buah dan perbanyak minum air putih agar kulit kepala sehat.
Selamat kini warna rambut anda awet tidak cepat luntur. (snr)
Keberadaan Bahagia
Henry Drummond (pujangga)
Website Gratis...!
Ada 3 tipe pengaturan di co.cc. Ketiganya memiliki fungsi berbeda :
1. Managed DNS ini biasanya digunakan untuk sebuah web yang memerlukan web hosting dan mengharuskan untuk mengarahkan Name Server-nya ke hosting tersebut. Misal untuk membuat web di 000webhost, atau bisa juga untuk blog wordpress yg menggunakan hosting dari luar. Metode ini tidak cocok digunakan untuk blogger/blogspot yang menggunakan hosting default dari blogger/blogspot.Cara setting untuk metode ini yaitu dengan mengisi pada kolom "Name Server 1 dan Name Server 2 dengan name server yg sesuai dengan hosting yang digunakan. Misal, bagi yang menggunakan hosting dari 000webhost maka untuk kolom "Name Server 1" disi dengan "ns01.000webhost.com" dan kolom "Name Server 2" disi dengan "ns02.000webhost.com". Kemudian klik tombol "Setup".
2. Zone Records
Cocok digunakan bagi para pengguna blogger/blogspot. berikut ini cara setting untuk Zone Records• Pada kolom "Host" isikan dengan nama domain yg sudah km daftarkan, misal "www.namadomain.co.cc" Untuk option "TTL" biarkan saja, gak perlu dirubah• Pada option "Type" pilih yang "CNAME"• Untuk kolom "Value" isikan "ghs.google.com"
Langkah selanjutnya yaitu merubah settingan di blogger/blogspot • Login ke blogger/blogspot kemudian masuk ke menu "Setting-->Publishing"• Kemudian pilih "Switch to: • Custom Domain• Setelah itu klik pada "Already own a domain? Switch to advanced settings"• Kemudian isikan nama domain kamu yang baru pada kolom "Your Domain".• Selanjutnya klik tombol "Save Setting"Selesai. Kalau berhasil (Settingnya sudah benar) domain baru akan aktif dalam 2 hari. Blog akan tetap bisa diakses dengan melalui domain yang lama.
3. URL ForwardingURL forwarding bisa digunakan untuk apa aja, bisa web ato blog. Tapi URL Forwarding ini hanya memforward domain yg baru (yang di co.cc) ke domain lama. Jadi domain lama akan 100% seperti semula tanpa ada perubahan apapun, cuma kita bisa mengakses web/blog kita dengan mengetikkan nama domain baru kita di browser. Jika menggunakan URL Forwarding maka yang terindex di google atau Search engine yang lain adalah tetap Domain kita yang lama.Untuk setting URL Forwarding sangat mudah, kita hanya mengisikan data-data yang diminta dan disesuaikan dengan web/blog kita, seperti "Redirect to:, Page Title, URL Hiding, Meta Description dan Meta Keywords", tidak perlu lagi mensetting domain di web/blog kita lagi. Jika memakai layanan blogger/blogspot maka gunakanlah "Zone Records"• Jika domainnya digunakan untuk web yg memerlukan hosting atau untuk wordpress maka gunakanlah "Manage DNS"• Jangan menggunakan "URL forwarding" jika tidak terpaksa. Misal untuk untuk blog dari multiply yang tidak support custom domain.
Selamat kini anda telah mempunyai website.
Kursus Salon
Biaya: 5 juta
Materi: Potong Rambut,Rebonding,Pewarnaan(semir),Pengeritingan.
Tempat Belajar:
Salon SUNAR Jl. Skip Lama No.26, Rt.38 (dekat simpang 4 Mulawarman) Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Telp: 085348487979
Dikisahkan, ada seorang anak muda yang merasa dirinya tidak bahagia. Setiap hari, dari jendela kamarnya dia melihat taman dan pemandangan alam yang sangat indah, orang berlalu lalang, anak-anak bermain dengan gembira. Tetapi fenomena itu tidak membuat hatinya bahagia. Justru dia tidak mengerti, mengapa orang-orang di luar sana bisa tertawa-tawa bersama atau setidaknya menunjukkan wajah yang gembira.
Karena melihat keadaan di sekitarnya, hatinya yang hambar, terusik pada pertanyaan, "Apa rahasia bahagia?"
Demi mendapatkan jawaban tersebut, si pemuda memutuskan keluar dari kamarnya dan mulai bertanya kepada siapa saja yang mungkin bisa memberi jawabannya.
"Maaf Pak, saya mau bertanya, dari mana bahagia itu?" tanyanya kepada seorang bapak yang tampak gembira melihat anak-anak yang sedang berlarian.
"Bahagia? Dari mana datangnya? Lihat saja anak-anak itu," jawab si bapak santai. Si pemuda mencermatinya dan tidak mengerti mengapa melihat anak-anak itu adalah kebahagiaan.
Dia pun berjalan terus dan berusaha bertanya ke beberapa orang lainnya tetapi tetap saja tidak menemukan jawabannya, apa dan bagaimana bahagia itu. Hingga tibalah dia di depan rumah seorang petani yang sedang beristirahat sambil meniup seruling dengan nikmatnya.
Si pemuda menunggu sampai lagunya selesai dan mengajukan pertanyaan yang sama. "Ayo, masuklah kemari," si petani mempersilakan si pemuda
dengan ramah.
"Bapak sedang membuat seruling baru. Lihatlah! Begini caranya." Tangannya pun sibuk memperagakan memilih bambu, mengusap dan membersihkan bulu-bulu halusnya dengan cermat. "Setelah bersih, kini saatnya meratakan dan kemudian melubanginya."
"Bapak, saya kemari bukan belajar membuat suling dan apa hubungannya semua ini dengan kebahagiaan?" tanya si pemuda dengan kesal.
"Anak muda, jangan marah dulu. Perhatikan dulu apa yang hendak Bapak jelaskan. Bambu sekecil ini bisa mendatangkan nada yang indah, rahasianya ada di lubang-lubang kecil ini. Nah, sama dengan kebahagiaan yang kamu tanyakan. Buatlah lubang dan biarkan dia terbuka di dalam hatimu. Karena tanpa kamu pernah membuka hati, sama halnya kamu tidak pernah memberi kesempatan pada hatimu sendiri dan selamanya kamu tidak akan mengenal, apa itu bahagia. Mudah kan? Apakah kau mengerti?"
"Ya Pak, saya mengerti. Terima kasih."
Para pembaca yang budiman,
Merasa senang dan bahagia adalah keadaan hati. Seringkali kita melihat ataupun mendengar banyak orang yang memiliki harta berlimpah tetapi hidup tidak bahagia. Ada pula orang yang hidupnya biasa-biasa saja, tetapi tampak sekali kebahagiaan melingkupinya.
Membuka hati berarti bisa menerima keadaan apapun kita hari ini, namun TETAP berikhtiar mengejar mimpi yang kita harapkan. Mampu menikmati hidup ini secara positif dan bernilai bagi diri sendiri maupun bagi orang lain. Dengan sikap mental hidup seperti itu, PASTI setiap saat kita bisa menikmati kebahagian secara alami.
Salam sukses luar biasa!! Andrie Wongso
Mendidik Anak Cara Nabi Ibrahim
Begitulah anjuran Rasulullah saw kepada umatnya untuk memiliki anak keturunan.
Sehingga lahirnya anak bukan saja penantian kedua orang tuanya, tetapi suatu hal yang dinanti oleh Rasulullah saw. Dan tentu saja anak yang dinanti adalah anak yang akan menjadi umatnya Muhammad saw. Berarti, ada satu amanah yang dipikul oleh kedua orang tua, yaitu bagaimana menjadikan atau mentarbiyah anak—yang titipan Allah itu—menjadi bagian dari umat Muhammad saw.
Untuk menjadi bagian dari umat Muhammad saw. harus memiliki karakteristik yang disebutkan oleh Allah swt.:
Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. kamu lihat mereka ruku’ dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya Maka tunas itu menjadikan tanaman itu Kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya Karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar. [QS. Al-Fath, 48: 29]
Jadi karakteristik umat Muhammad saw adalah: [1] keras terhadap orang Kafir, keras dalam prinsip, [2] berkasih sayang terhadap sesama umat Muhammad, [3] mendirikan shalat, [4] terdapat dampak positif dari aktivitas shalatnya, sehingga orang-orang yang lurus, yang hanif menyukainya dan tentu saja orang-orang yang turut serta mentarbiyahnya.
Untuk mentarbiyah anak yang akan menjadi bagian dari Umat Muhammad saw. bisa kita mengambil dari caranya Nabi Ibrahim, yang Allah ceritakan dari isi doanya Nabi Ibrahim dalam surat Ibrahim berikut ini:
Ya Tuhan kami, Sesungguhnya Aku Telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, Ya Tuhan kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, Maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari buah-buahan, Mudah-mudahan mereka bersyukur.
Ya Tuhan kami, Sesungguhnya Engkau mengetahui apa yang kami sembunyikan dan apa yang kami lahirkan; dan tidak ada sesuatupun yang tersembunyi bagi Allah, baik yang ada di bumi maupun yang ada di langit.
Segala puji bagi Allah yang Telah menganugerahkan kepadaku di hari tua (ku) Ismail dan Ishaq. Sesungguhnya Tuhanku, benar-benar Maha mendengar (memperkenankan) doa.
Ya Tuhanku, jadikanlah Aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, Ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.
Ya Tuhan kami, beri ampunlah Aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)”. [Ibrahim: 37-41]
Dari doanya itu kita bisa melihat bagaimana cara Nabi Ibrahim mendidik anak, keluarga dan keturunannya yang hasilnya sudah bisa kita ketahui, kedua anaknya—Ismail dan Ishaq—menjadi manusia pilihan Allah:
Cara pertama mentarbiyah anak adalah mencari, membentuk biah yang shalihah. Representasi biah, lingkungan yang shalihah bagi Nabi Ibrahim Baitullah [rumah Allah], dan kalau kita adalah masjid [rumah Allah]. Maka, kita bertempat tinggal dekat dengan masjid atau anak-anak kita lebih sering ke masjid, mereka mencintai masjid. Bukankah salah satu golongan yang mendapat naungan Allah di saat tidak ada lagi naungan adalah pemuda yang hatinya cenderung kepada masjid.
Kendala yang mungkin kita akan temukan adalah teladan—padahal belajar yang paling mudah itu adalah meniru—dari ayah yang berangkat kerjanya ba’da subuh yang mungkin tidak sempat ke masjid dan pulangnya sampai rumah ba’da Isya, praktis anak tidak melihat contoh shalat di masjid dari orang tuanya. Selain itu, kendala yang sering kita hadapi adalah mencari masjid yang ramah anak, para pengurus masjid dan jamaahnya terlihat kurang suka melihat anak dan khawatir terganggu kekhusu’annya, dan ini dipengaruhi oleh pengalamannya selama ini bahwa anak-anak sulit untuk tertib di masjid.
Cara kedua adalah mentarbiyah anak agar mendirikan shalat. Mendirikan shalat ini merupakan karakter umat Muhammad saw sebagaimana yang uraian di atas. Nabi Ibrahim bahkan lebih khusus di ayat yang ke-40 dari surat Ibrahim berdoa agar anak keturunannya tetap mendirikan shalat. Shalat merupakan salah satu pembeda antara umat Muhammad saw dengan selainnya. Shalat merupakan sesuatu yang sangat penting, mengingat Rasulullah saw memberikan arahan tentang keharusan pembelajaran shalat kepada anak: suruhlah anak shalat pada usia 7 tahun, dan pukullah bila tidak shalat pada usia 10 tahun. Rasulullah saw membolehkan memukul anak di usia 10 tahun kalau dia tidak melakukan shalat dari pertama kali disuruh di usia 7 tahun. Ini artinya ada masa 3 tahun, orang tua untuk mendidik anak-anaknya untuk shalat. Dan waktu yang cukup untuk melakukan pendidikan shalat.
Proses tarbiyah anak dalam melakukan shalat, sering mengalami gangguan dari berbagai kalangan dan lingkungan. Dari pendisiplinan formal di sekolah dan di rumah, kadang membuat kegiatan [baca: pendidikan] shalat menjadi kurang mulus dan bahkan fatal, terutama cara membangun citra shalat dalam pandangan anak. Baru-baru ini, ada seorang suami yang diadukan oleh istrinya tidak pernah shalat kepada ustadzahnya, ketika ditanya penyebabnya, ternyata dia trauma dengan perintah shalat. Setiap mendengar perintah shalat maka terbayang mesti tidur di luar rumah, karena ketika kecil bila tidak shalat harus keluar rumah. Sehingga kesan yang terbentuk di kepala anak kegiatan shalat itu tidak enak, tidak menyenangkan, dan bahkan menyebalkan. Kalau hal ini terbentuk bertahun-tahun tanpa ada koreksi, maka sudah bisa dibayangkan hasilnya, terbentuknya seorang anak [muslim] yang tidak shalat.
Cara keempat adalah mentarbiyah anak agar disenangi banyak orang. Orang senang bergaul dengan anak kita, seperti yang diperintahkan oleh Rasulullah saw: “Berinteraksilah dengan manusia dengan akhlaq yang baik.” [HR. Bukhari]. Anak kita diberikan cerita tentang Rasulullah saw, supaya muncul kebanggaan dan kekaguman kepada nabinya, yang pada gilirannya menjadi Rasulullah menjadi teladannya. Kalau anak kita dapat meneladani Rasulullah saw berarti mereka sudah memiliki akhlaq yang baik karena—sebagaimana kita ketahui—Rasulullah memiliki akhlaq yang baik seperti pujian Allah di dalam al-Quran: “Sesungguhnya engkau [Muhammad] berakhlaq yang agung.” [Al-Qalam, 68: 4]
Cara ketiga adalah mentarbiyah anak agar dapat menjemput rezki yang Allah telah siapkan bagi setiap orang. Anak ditarbiyah untuk memiliki life skill [keterampilan hidup] dan skill to life [keterampilan untuk hidup]. Rezki yang telah Allah siapkan Setelah itu anak diajarkan untuk bersyukur.
Cara keempat adalah mentarbiyah anak dengan mempertebal terus keimanan, sampai harus merasakan kebersamaan dan pengawasan Allah kepada mereka.
Cara kelima adalah mentarbiyah anak agar tetap memperhatikan orang-orang yang berjasa—sekalipun sekadar doa—dan peduli terhadap orang-orang yang beriman yang ada di sekitarnya baik yang ada sekarang maupun yang telah mendahuluinya.
Oleh:Kodar Slamet, SPd @ dakwatuna.com
Apel Haram
Anak: Assalamu’alaikum paman, paman orang mesir?
Perokok: ya betul aku orang mesir.
Anak : Paman kenal Syeikh Abdul Hamid Kisyk?
Perokok: ya kenal.
Anak : Paman juga kenal Syeikh Jaad al-Haq?
Perokok: ya kenal juga.
Anak : Paman juga kenal Syeikh Muhammad al-Ghazali?
Perokok: ya aku juga kenal.
Anak : Paman pernah dong mendengar pendapat dan fatwa-fatwa mereka?
Perokok: ya dengar juga.
Anak : Mereka itu ulama dan syeikh yang berkata bahwa rokok itu haram, kenapa paman menghisapnya??
Perokok: Ngga, rokok ngga haram.
Anak : Haram paman, bukankah Allah mengharamkannya: وَيُحَرِّمُ عَلَيْهِمُ الخَبَائِثِ (Allah mengharamkan yang buruk-buruk bagi kalian) apakah paman waktu ngerokok baca bismillah dan baca alhamdulillah waktu selesainya??
Perokok: Ngga, rokok ngga haram, mana ada ayat al-Quran yang berbunyi وَيُحَرِّمُ عَلَيْكُمُ الدُخَانَ (Allah mengharamkan rokok bagimu).
Anak : Paman, rokok itu haram seperti haramnya apel!!!
Perokok: (sambil marah) Apel haram!!! Bagaimana kamu bisa menghalalkan dan mengharamkan itu.
Anak : Coba paman tunjukkan ayat وَيُحِلُّ لَكُمُ التُّفَاحَ (Allah menghalalkan apel)!
Perokok itu sadar diri dan diam, ngga keluar lagi kata-katanya, seterusnya dia nangis dan waktu solat juga dia nangis. Sehabis solat perokok itu deketin si anak kecil, sang da’i yang nyadarin dirinya, terus janji, “nak, paman berjanji kepada Allah tidak akan ngerokok lagi sampai akhir hidup paman.”
Oleh:Kodar Slamet, SPd @.dakwatuna.com