Salon SUNAR Jln. Sutoyo S. Rt.19 . No.29 (seberang Hotel Metro) Banjarmasin. Telp. 085348487979 Body Bleaching-Rp.150.000, Masker Rambut-Rp.50.000, Terapi Telinga-Rp.40.000 Waxing / Cabut Bulu: Ketiak-Rp.150.000, Tanggan-Rp.150.000, Kaki-Rp.175.000
PROMO REBONDING:Pendek mulai 100.000, Panjang mulai 125.000 PROMO SEMIR WARNA:Pendek 100.000, Panjang 125.000

Mengenal Penyebab Rambut Rontok



Kerontokan rambut menjadi hal umum sekarang ini, karena tuntutan profesi atau pergaulan kita harus mengikuti perkembangan mode mulai rebonding, pewarnaan ataupun hair extention jika dilakukan dengan serampangan bisa memicu rambut putus bahkan rontok.

Dengan perawatan hair mask, creambath, pemakaian hair recaperry pada batang rambut terutama bagian yang kering rusak atau bercabang bisa mengatasi kerusakan dan kerontokan rambut.

Beberapa hal lain pemicu kerontokan rambut diantaranya:
• Melahirkan.
Ketika seorang wanita hamil, nutrisi rambutnya akan terbagi dengan janin dikandungan, dari itu harus meningkatkan asupan gizi dan juga perawatan dari luar seperti creambath, pemberian hair tonik sangat membantu terutama dua bulan sebelum dan sesudah melahirkan dikarenakan pada masa itu makanan yang dikonsumsi akan diserap janin juga setelah melahirkan akan keluar sebagai air susu.
Karena kurangnya asupan gizi pada rambut akan mempercepat siklus tumbuh ke fase istirahat. Jika siklus pada saat dua bulan sebelum melahirkan bertepatan dengan fase istirahat, maka dalam waktu dua sampai tiga bulan setelah melahirkan, rambut-rambut akan mengalami kerontokan dalam jumlah besar, karena terbaginya nutrisi ibu dengan janin kemudian diperparah dengan tibanya fase pelepasan/rontok lebih cepat.

Creambath rutin minimal tiga minggu sekali dan pemberian hair tonik 2-3 kali per-hari dalam masa dua bulan sebelum dan dua bulan sesudah melahirkan akan sangat membantu menguatkan akar rambut dan mengurangi kerontokan.

• Demam tinggi, infeksi berat, operasi besar, tekanan spikologis yang signifikan (stres).
Dalam empat minggu setelah seseorang menderita demam tinggi, infeksi berat, operasi besar, atau stres maka rambut akan mengalami kerontokan.
Kondisi ini biasanya akan mereda dengan sendiri tetapi jika rontok terus berlanjut harus memerlukan perawatan baik disalon kecantikan atau pada dokter.

• Penyakit tiroid.
Baik yang aktif dan kurang aktif tiroid dapat menyebabkan rambut rontok. Rambut rontok yang berhubungan dengan penyakit tiroid dapat diatasi dengan pengobatan yang tepat.

• Kurangnya protein.
Sebagian vegetarian, melakukan diet mininggalkan protein, ada juga kebiasaan makan sembarangan tidak memperhatikan asupan protein. Ketika ini terjadi, tubuh seseorang akan mengambil jatah protein yang semestinya untuk rambut sehingga rambut kekurangan protein dan akan mempercepat siklus dari fase tumbuh ke fase istirahat, jika kekurangan protein masih berlanjut akan mempercepat pula siklus dari fase istirahat ke fase kerontokan dan itu dapat terjadi dua sampai tiga bulan kemudian. Rambut mudah tercabut dari akar. Kondisi ini dapat diatasi dengan memakan jumlah protein yang tepat.

• Medications.
Resep obat-obatan dapat menyebabkan rambut rotok bagi sebagian kecil orang.
Contoh obat pengencer darah, beberapa obat yang dipakai untuk mengobati asam urat dan rematik, jerawat, atau psoriasis, dan beberapa obat untuk masalah jantung.

• Obat-obatan perawatan Kanker.
Kebanyakan obat yang digunakan dalam kemoterapi akan menyebabkan sel-sel rambut berhenti tumbuh. Lapisan rambut menjadi tipis dan yang sudah tumbuhpun tidak mau panjang lagi. Hal ini dapat terjadi satu sampai tiga minggu setelah kemoterapi awal. Pasien mungkin kehilangan semua rambutnya, tetapi ini biasanya akan tumbuh kembali setelah perawatan berakhir.

• Pil KB.
Bagi sebagian perempuan mengalami kerontokan rambut mereka saat mengkonsumsi pil KB .

• Sel darah merah rendah.
Kekurangan zat besi kadang-kadang menyebabkan rambut rontok. Kurang zat besi dapat dideteksi oleh tes laboratorium dan diperbaiki dengan pil penambah sel darah merah.

• Alopecia areata.
Rambut rontok botak bersih bulat kira-kira sebesar uang logam atau lebih besar pada beberapa bagian rambut kepala. Penyakit ini dapat terjadi pada anak-anak, perempuan atau pria dari segala usia.
Alopecia areata dapat diobati dengan suntikan steroid seperti triamcinolone ke daerah itu.

• Alopesia androgenik.
Ini adalah jenis kerontokan yang paling umum diderita laki-laki atau perempuan. Biasanya rambut menipis pertama di bagian depan kepala dan bergerak secara progresif ke belakang dan bagian atas kepala. Jenis rambut rontok ini genetical, jika orang tuanya mengalami alopesia androgenik kemungkinan besar keturunannya akan mengalami juga.
Yang bisa dilakukan adalah memperhatikan asupan gizi seimbang, hidup sehat, perawatan creambath dan pemberian hair tonik untuk mengurangi kerontokan rambut yang terlalu cepat.

• Infeksi.
Kurap, atau tinea capitus, adalah infeksi jamur yang umum pada anak-anak. Rambut akan rontok, kulit bersisik merah.

Kerontokan rambut yang disebabkan oleh situasi temporer seperti obat-obatan, stres atau kekurangan zat besi, akan berhenti dengan sendirinya.
Rambut rontok karena infeksi mungkin memerlukan antibiotik atau Antijamur.
Minoxidil (rogaine) digosok langsung ke kulit kepala.
Biasanya bekerja paling baik untuk rambut rontok di atas dan belakang kepala, di mana masih ada sisa rambut. Ini tersedia di apotik.
Model rambut yang tepat dapat menyembunyikan rambut rontok secara efektif.
Parsial hairpieces atau wig rambut dianjurkan jika perlu.
Finally, transplantasi rambut.
Selama transplantasi rambut, rambut sehat diambil dari daerah kulit kepala dengan pertumbuhan rambut yang normal.
Masing-masing rambut kemudian ditempatkan ke dalam bidang rambut rontok.
Ketika dilakukan dengan baik, hasilnya sangat alami.
(Berbagai sumber).